Goa Pindul, Gunung Kidul, Yogyakarta

Penulusuran Goa Pindul dengan Stalagtit Jantan

Selamat Datang Goa Pindul
Para guru SD Pantekosta Magelang beserta staff berlibur ke Goa Pindul yang terletak di Gunung Kidul, Yogyakarta. Kami melakukan perjalanan yang sangat mendebarkan. Setiap perjalanan dari Magelang, kami bercanda ria didalam mobil. Kebersamaan yang luar biasa antara guru dan staff membuat tersenyum dan semangat dalam melakukan tamasya kali ini. Terutama aku guys, hihihihihi. Secara….. tamasya gratis gitu loh. Pasti senenglah, apalagi kalian senengnya bajibun dech, pengen nambah terus dan pengen dicolek kalo mau pergi.
Di Goa Pindul ini banyak sekali paket wisata guys antara lain :
  • Rafting Tubing Sungai Oya, tiket Rp 45.000/orang
  • Susur Goa Gelatik, tiket Rp 30.000/orang
  • Caving Goa Pindul, tiket Rp 35.000/orang
  • Susur Goa Sriti, tiket Rp 30.000/orang
  • Susur Goa Emas, tiket 25.000/orang
  • Susur Goa Asri, tiket 20.000/orang
Biaya retribusi Rp 10.000/orang dari setiap pengunjung yang masuk kawasan wisata Goa Pindul
Dari paket wisata itu guys, kami memilih satu karena kalo semuanya dipilih bakal capek setengah mati dan boros bingit guys. Yang penting sudah merasakan liburan di Goa Pindul walopun cuma satu paket wisata aja. Jadi kalo ada temen yang nanya ato pengen tau tentang Goa Pindul kita bisa ngejawabnya guys, nggak malu-maluin gitu loh.
Yang Kuat Itu Yang Menang
Paket wisata yang kami pilih yaitu Cave Tubing Goa Pindul. Kita mulai siap-siap penelusuran ni guys tapi sebelumnya harus pake jaket pelampung, ban pelampung, sepatu karet and head lamp dulu ni. Ntar kalo terjatuh bagi yang tidak bisa berenang jadi terapung tapi bagi yang bisa berenang, berenang aja sono kalo nggak capek. Wkwkwkwk. Setelah kami memakai pelampung itu, pastinya kami berfoto dulu untuk mengabadikan moment ini. Stay Cool dulu nich bersama guru dan staff SD Pantekosta Magelang.

Gaya Guru-Guru Tercinta
Waktunya menuju Goa Pindul ni guys, jreng…jreng….jreng……
Diperjalanan menuju goa, kami membawa ban yang besar sekali. Temanku yang bernama Pak Jono iseng ni guys, dari arah belakang tepatnya dibelakangku dia menaruh ban besar yang dia bawa dan dimasukkan begitu aja di leherku. Saat itu juga aku terjengkang, Dubrak…… semua teman seperjalanan pada ketawa. Secara, aku aja udah berat bawa bannya eh tanpa sepengetahuanku malah ditambah satu ban lagi. Gila banget beratnya. Aku nggak marah karena aku tau dia bercanda, tapi lain kali bercandanya yang nggak bikin orang sakit dong pak? Aku bilang gitu, Pak Jono malah tertawa terkekeh-kekeh. Busyet bujubuneng ni orang, ntar kalo aku sakit minta gendong baru tau rasa kau. Tapi jangan dech, ntar keasikan Pak Jononya. Hihihihi

Pintu Masuk Goa Pindul

Melingkar dan Bergandeng Tangan
Sampailah kita di pintu masuk goa, sebelum melakukan penelusuran di goa ini kami melakukan doa terlebih dahulu supaya kita semua diberi keselamatan dan tidak lupa berfoto narsis dulu. Pemandu kami menceritakan ni guys kalo Goa Pindul memiliki panjang 350 m, lebar 5 m, jarak permukaan dengan atap goa 4 m dan kedalaman air 5-12 m. Di goa ini memiliki 3 zona guys yaitu zona terang, zona remang dan zona gelap. Untuk menyusuri goa ini waktu yang ditempuh sekitar 45 menit.
Siap-siap Masuk
Bergaya Sebelum Masuk Goa
Bismillah Akhirnya Masuk Juga
Dalam menyusuri goa ini kalian santai aja guys, diatas ban sambil tidurpun boleh, asal jangan sampe nabrak batu karang aja. Aliran air di Goa Pindul ini tenang jadi bisa untuk pemula, bisa juga ngajak anak kecil, trus bagi ibu hamil yang lagi ngidam pengen menyusuri goa bisa aja coba berwisata di Goa Pindul ini. Tenang… aman kok, semua serahkan kepada pemandu. Tapi bukan pemandu lagu lho, heheheh.
Zona Gelap
Tertegun Dengan Kegelapan

Sampailah kita ditengah-tengah goa, ditengah goa ini ruanganya cukup besar dengan lubang diatasnya dimana warga menyebutnya sumur terbalik. Apalagi sinar matahari yang masuk melalui lubang goa ini, membuat suasana semakin indah dan kidmat. Kata pemandunya ni, lubang goa ini sering digunakan sebagai jalan masuk anggota tim SAR saat latihan penyelamatan. Di tengah goa ini, kami diam sejenak dan mengingat smua dosa-dosa kita dimasa lampau, kami meneteskan air mata tanda penyesalan dan meminta ampun kepada Tuhan Yang Maha Esa serta jangan melakukan kesalahan yang sama dimasa datang.
Lubang Goa
Di dalam goa ditemukan sebuah stalagtit yang menyatu dengan stalagmit dengan ukuran lebar rentangan tangan orang dewasa. Nah, disini ni…. Pak Jono pengen ngukur tapi sayangnya nggak nyakup tu tangan. Ternyata stalagtit ini mempunyai peringkat ke 4 di dunia. Di dalamnya juga ada stalagtit yang masih aktif yaitu stalagtit putting, konon siapapun yang terkena tetesan airnya bisa tambah cantik dan awet muda. Stalagtit jantan ada juga ni guys, diperuntukkan untuk laki-laki yang ingin menambah vitalitas atau keperkasaanya. Mendengar ini, kontan para bapak-bapak tersenyum lebar. Wah langsung dech Pak Jono dan Pak Hadi menyerbu stalagtit jantan ini.
Mereka ditanya para Ibu-Ibu, gimana rasanya pak?
Pak Hadi menjawab “Rasane merinding tapi anget sitik”. Pak Hadi menjawab sambil cengar cengir.
“Ho’o Maknyus” Pak Jono Menimpali.
Mendengar jawaban itu, para Ibu-Ibu beserta pemandunya ni guys, tertawa terkekeh-kekeh.
Stalagmit Ukuran Lebar dan Besar
Stalagmit Berbentuk Lampu
Disepanjang dinding goa banyak sekali ornamen asli yang tak ternilai harganya dan banyak mata Kristal kelelawar yang bergelantungan di lorong goa serta terdapat tirai yang tersusun dari tetesan air di dinding goa. Ornamen ini membuat mata terbelalak tanpa henti memandangnya. Subhanallah indah sekali pemandangan ini, kalau kalian kesana boleh kok menyentuhnya dengan catatan tanganya nyampek lho. Hehehe
Ornamen di Dalam Goa
Kristal Kelelawar
Tirai Goa
Akhirnya kita sampai di zona terang. Disini kita bisa berenang, melompat dari ataspun boleh kalo nggak takut, hehehe. Air di zona terang ini sangat bening dan kita bisa melihat ikan didalamnya yang memamerkan lekuk tubuh dan goyanganya yang indah. Aku langsung nyebur dan berenang saat itu juga, tapi ada juga yang nggak nyebur cuz nggak bisa berenang dan takut basah guys.
Suami Istri Ceria
Zona Terang
Sampai Jumpa Goa Pindul



Previous
Next Post »

Share